Pasalnya, Ratu Ati yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Walikota Cilegon itu terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kota Cilegon Periode 2020-2025.
Dalam Musda DPD II Partai Golkar Kota Cilegon Ke -V tahun 2020, sebanyak 11 pemilik suara semuanya hadir dan sepakat memilih Ratu Ati Marliati.
“Alhamdulillah Ibu mendapatkan tugas baru, amanah baru. Beringin tak pernah tumbang, tapi akan terus tegak berdiri,” kata Ratu Ati Marliati saat menggelar konferensi pers, Kamis (24/12/2020).
Ratu Ati Marliati mengaku tetap bangga, karena ia sudah melaksanakan demokrasi politik secara baik dan tidak pernah melakukan hal-hal yang dilarang secara aturan.
“Jadi kita dari Partai Golkar yang dibimbing dari DPP maupun dari DPD Provinsi tetap bangga, karena kita sudah melaksanakan demokrasi politik yang secara baik. Kita nomor urut 2 tidak pernah melakukan hal-hal yang dilarang secara aturan,” ujarnya.
Setelah terpilih sebagai Ketua DPD II Partai Golkar, Ratu Ati mengaku akan terus berbenah supaya Golkar ke depan lebih baik dan solid lagi.
“Walaupun di luar beredar rumor bahwa Golkar tidak solid, hari ini semuanya terjawab. Kehadiran dari DPP dan DPD Provinsi dalam pelaksanaan Musda hari ini bukti nyata bahwa Musda sesuai AD/ART partai,” tegasnya.
Sekjen DPD Partai Golkar Banten, Bahrul Ulum menambahkan, proses pelaksanaan Musda sudah ditempuh berdasarkan Peraturan Organisasi (PO) Partai Golkar.
“Semuanya sudah sesuai dengan mekanisme partai. Tak ada yang dilanggar satupun prosesnya,” tegas Ulum.
Ia menambahkan, langkah selanjutnya adalah penguatan internal partai dan membangun komunikasi dengan semua lini.
Zainal Mutakin